Melihat pembicaraan minggu ini tentang hal yang paling trippiest: kultur bakteri pada kulit menginduksi respons kekebalan tubuh. Di laboratorium Michael Fischbach, mereka mendemonstrasikan imunisasi tikus terhadap tetanus hanya dengan mengoleskan versi rekayasa dari kultur staph yang tidak berbahaya di kepalanya. Tidak seperti vaksinasi intramuskular, kadar antibodi tampaknya tidak menunjukkan penurunan, bahkan setelah satu tahun. Ini secara ilmiah sangat menarik (bisakah vaksin ... krim?), dan pengingat yang luar biasa tentang betapa banyak yang masih belum kita ketahui. Kita bisa saja menemukan ini beberapa dekade yang lalu, tetapi entah bagaimana tidak pernah menyadarinya sampai sekarang.